
Sudah pernah mencicipi roti canai khas India … belommmmmm uritanersss … Nah … di kota Medan, roti ini dapat ditemui lohhhh … tepatnya yang paling asikkk di sepanjang jalan Teuku Cik Di Tiro yang merupakan Kampung Madras atau Kampung India.
Di Indonesia roti ini lebih sering disebut dengan Roti Maryam. Roti canai masuk ke Indonesia pada abad ke-17 khusunya Sumatera bagian utara melaui imigran muslim dari India. Kini … uritanerss … roti canai mudah dijumpai juga di Aceh, Sumut, Sumbar, dan diadopsi sebagai masakan melayu.
Roti canai atau yang lebih dikenal dengan nama roti cane merupakan sejenis roti pipih yang terinspirasi dari kuliner India. Panganan yang juga disebut roti maryam ini memiliki bahan dasar dari tepung terigu, telur, garam, air hangat, dan mentega.
Roti canai memiliki tekstur yang tak rata dan agak sedikit renyah. Rasanya pun unik yaitu antara gurih, dan renyah namun roti ini beraroma mentega yang sangat khas.
Roti ini berbentuk pipih karena cara pembuatannya yang seperti adonan martabak. Yakni adonan kalis ini diputar – putar beberapa kali hingga menjadi tipis dan pipih, setelah adonan menjadi tipis kemudian adonan dipanggang dengan wajan yang sedikit diberi minyak. Adonan ini dipanggang beberapa waktu hingga matang dan berwarna sedikit kecoklatan.
Roti canai pertama kali dikenalkan oleh pedagang yang berasal dari Chennai, India yaitu pada 1923 di Indonesia. Roti canai ini memang mirip sekali dengan roti paratha khas dari India. Bentuk dan cita rasanya persis, yakni pipih, tidak rata, gurih serta beraroma margarin.
Tak hanya Indonesia, namun roti canai ini juga terkenal di Negara Malaysia dan Singapura. Orang Malaysia menyebutnya roti canai, sedangkan orang – orang Singapura menyebutnya dengan nama roti prata.
Roti canai biasanya disantap dengan aneka jenis kari, mulai dari kari ayam, sapi, kambing, hingga dicampur.

Baca Juga : 6 Kuliner Binjai nan Sedap, Rugi Kalau Belum Mencicipi!
Roti canai merupakan roti yang berbentuk lingkaran dan pipih berdiameter kurang lebih 16 centimeter. Bahan baku utama pembuatan roti canai adalah tepung terigu yang diberi sedikit garam. Proses pembuatannya, adonan digilas atau diputar seperti kulit martabak hingga menjadi tipis.
Roti canai memang memiliki rasa yang cenderung tawar oleh karena itu di negara asalnya, Roti canai biasa disajikan dengan kari kambing serta hangatnya teh tarik. Sementara di Indonesia cara penyajian roti canai sudah dimodifikasi lewat sejumlah toping seperti dengan menaburkan keju, pisang, gula, susu kental manis, dan meses di bagian atas roti.
Komposisi Roti Canai Manis
tepung terigu, garam, susu, telur, blueband.
Penyajian Di Goreng atau Di Panggang :
- Keluarkan roti canai dari freezer
- Diamkan sejenak hingga 10-15 menit untuk menghilangkan bekunya
- Siapkan teflon untuk memanggang dan oleskan dengan margarine kira-kira 1/2 sdt
- Panggang roti canai hingga berwarna matang kecoklatan
- Sajikan Roti Canai dengan topping yang ada di rumah
- Roti canai siap di santap santai bersama keluarga ataupun kerabat
Di kota Medan, Roti Canai menjadi satu di antara beragam kuliner yang bisa dinikmati dengan menawarkan cita rasa rempah khas Malaysia.
Rohim adalah pedagang dari roti Canai Ikhwan yang terletak di Jalan Pos No.1, Kesawan, Kec. Medan Barat, Kota Medan, Sumatera Utara.
“Kandungan rempah – rempah terletak di bumbu kari, misalnya buah pala, cengkeh, kayu manis, daun kari, gula, garam, lada, serta lainnya,” katanya kepada Tribun Medan, Minggu (12/9/2021).

Ciri khas rasanya dari karinya ada yang dari ayam dan kambing. Pilihan Roti Canai kosong dan telur ini dikatakan khas dari Malaysia. Dikatakannya, sudah 3 tahun ia berjualan setiap hari Minggu. Kalau hari biasa, ia berjualan di Jalan Dr. Mansyur.
“Semua keuntungan kalau hari Minggu ini kami sumbangkan ke Rumah Amal Mutiara Hati Medan,” sebutnya. Dijelaskannya, pembeli roti itu biasanya jenis telur dan kosong. Sementara anak – anak biasanya pesan yang coklat dan keju.
Baca Juga : Mengenal Bubur Pedas Kuliner Khas Melayu Deli Beserta Resepnya, Yuk Disimak!
Karena proses pelebaran, penggorengan, dan pelipatan. Pembelinya pun dihari libur ini mampu capai lebih dari ratusan orang.
Seorang pengunjung bernama Truly pun mengatakan roti Canai telur yang tersedia sangat nikmat. “Ya, ada banyak jenis. Tapi aku pilih roti Canai Telur dengan kuah kari. Rasanya rempah dari kuah karinya sangat terasa,” ujarnya. “Ada rasa buah pala, cengkeh, daun kari, jadi kesan tradisionalnya terasa. Harganya juga tidak terlalu mahal. Rasanya cocoklah untuk orang Medan,” tutupnya.
Bahkan makanan ini sangat banyak digemari dari kalangan anak-anak hingga dewasa. Pembuatannya yang tergolong mudah menjadikan roti ini cocok dijadikan camilan bersama keluarga … wehhhh asik kannn … uritanerss … penasaran dengan roti canai, yuk jelajahi nikmatnya kuliner di jalan Teuku Cik DiTiro Medan … yaaa …
Dapatkan update informasi seputar batak dan sumut setiap hari dari – batakita.com
Hastag : #Roti Canai #Roti Canai Khas Malaysia #kuliner medan
FOLLOW :
Sumber: medan.tribunnews.com