Sumatera Utara termasuk salah satu kota yang paling ramai di Indonesia, disamping itu Sumatera Utara terkenal dengan pesona alam yang indah nan mempesona serta sajian makanan khas Sumatera Utara juga tidak ketinggalan enak dan nikmat, tidak heran banyak wisatawan ingin kembali lagi berkunjung ke Sumatera Utara.
Setiap suku di Sumatera Utara punya makanan khasnya masing-masing. Salah satunya yaitu pelleng yang terkenal dari Suku Batak Pakpak. Suku Pakpak mendiami sebagian wilayah Aceh dan Sumatera Utara dan paling banyak tersebar di Kabupaten Dairi dan Pakpak Bharat.
Salah satu makanan khas Sumatera Utara yang wajib kamu coba ini adalah pelleng. Pelleng merupakan jenis makanan khas kuliner suku Pakpak salah satu suku penduduk lokal di Kota Subulussalam. Pelleng ini jenis kuliner khas Pakpak yang mirip bentuknya seperti nasi tumpeng makanan khas Jawa. Bagi anda yang ingin mencoba jenis kuliner Pelleng ini, silahkan langsung saja datang ke Penanggalan, Kota Subulussalam dan sekitarnya.
Makanan khas masyarakat Pakpak ini berupa nasi kuning dengan lauk ayam kampung yang telah dibumbui. Biasanya, makanan ini dihidangkan saat ada upacara adat keluaraga,Pernikahan, hidangan untuk tamu istimewa. Dahulu Masakan pelleng makanan untuk orang yang mau pergi ke medan perang, sebelum berangkat mereka di beri makan pelleng sebagai penambah semangat ketika berperang nanti. Pelleng berbentuk nasi Kuning di sajikan dengan ayam panggang serta ditambahkan cabe rawit sehingga terasa agak pedas.
Nasi pelleng selalu identik dengan peristiwa-peristiwa penting masyarakat Pakpak. Kegiatan selamatan atau syukuran selalu ada sajian pelleng, misalnya pertemuan adat, pernikahan, panen, atau acara doa bersama dalam kerluarga seperti sebelum ujian atau merantau.
Pelleng bagi masyarakat PakPak terdiri dari 5 macam, seperti Pelleng Kelasen, Simsim, Boang, Keppas, dan Pelleng Pegagan. Filosofi dari kelima nya tetap sama, akan tetapi yang membedakan nya adalah dari pengolahannya. Untuk pengolahannya, beras di masak seperti menanak nasi akan tetapi sedikit lebih lunak dengan menggunakan santan. Dimana pada sebelumnya tambahkan bumbu yang telah disediakan seperti kunyit, bawang merah yang sudah dihaluskan serta bagian dalam batang cikala yang berwarna putih.
Mengolah Pelleng
Bahan untuk membuatnya cukup mudah diperoleh. Seperti beras, air, cabai, kunyit, bawang merah, dll. Bagi Anda yang ingin mencoba membuatnya di rumah, dapat mengikuti tips dan cara mengolah Pelleng ini.
Adapun bahan-bahannya:
1. Beras 1,5 kilogram
2. Ayam Kampung 1,5 kilogram
3. Bumbu berupa kunyit, jahe, kemiri, bawang merah, bawang putih, cabai, asam cikala, daun salam, serai, kelapa dua buah, garam, dan air secukupnya.
Cara mengolah:
-Beras ditanak seperti biasa dengan jumlah air lebih banyak, agar nasi lebih lunak.
-Pada saat akan menanak nasinya dicampurkan sedikit dengan kunyit yang telah dihaluskan. Agar warna kuning pada nasi tersebut merata nantinya.
-Sementara itu bumbu lain dimasak untuk dicampur nantinya dengan nasi lunak yang telah ditanak.
-Bumbu tersebut, terdiri dari air hasil perahan asam cikala yang sudah dihaluskan, cabai, kunyit, jahe, bawang merah, dan bawang putih yang telah dihaluskan, serai, dan daun salam.
-Semua bumbu ini ditumis beserta air asam cikala. Kemudian diberi garam secukupnya.
-Setelah tumisan dan air cikala matang, kemudian dicampur dengan nasi yang telah ditanak tadi.
-Lalu ditumbuk sampai halus hingga semua bumbunya bercampur secara merata. Setelah itu barulah dapat disebut Pelleng.
Mudah kan? Nah, bagi yang pintar dengan masak memasak silakan dicoba. Tapi jika ingin mendapatkan racikan aslinya dari warga Pakpak, silakan saja dipesan saat berkunjung ke Dairi atau Pakpak Bharat.
Baca berita menarik lainnya seputar Sumatera Utara di batakita.com
sumber : ksmtour.com