Mifta Kencana 
sumber gambar : travel.tribunnews.com
Berkunjung ke Sumatera Utara, tidak ada salahnya untuk mampir ke Kota Pematang Siantar. Ada satu kuliner khas Siantar yang wajib untuk dicoba, yaitu Roti Ketawa. Makanan ini adalah kuliner khas kota ini yang cukup terkenal, bahkan hingga ke Medan. Apa yang kalian pikirkan jika mendengar roti ketawa? Menarik bukan, tetapi jangan tertawa mendengar namanya, ya! Karena roti ketawa ini tidak bisa membuatmu tertawa.
Kudapan ini diberi nama roti ketawa karena dari bentuknya yang bulat dan permukaannya terbelah menjadi empat sisi yang menyerupai senyuman atau bentuk wajah tertawa. Selain Roti Ketawa, kue ini juga dinamakan Onde-onde Ketawa di beberapa daerah lain karena bentuknya mirip dengan onde-onde dan dibaluti biji wijen.
Roti ketawa memiliki ukuran yang bervariasi, yakni dari yang kecil hingga besar. Untuk ukurannya sendiri di setiap daerah bervariasi. Di Sumatra Barat, ukuran roti ini biasanya berukuran besar, sedangkan di daerah-daerah lain memang ada yang membuatnya dengan ukuran kecil.
Roti Ketawa ini bertekstur keras karena digoreng dengan minyak panas hingga berwarna kecokelatan dan garing. Dengan tekstur yang garing tersebut, maka roti ini mudah hancur saat diangkat dari penggorengan. Selain itu, roti ini juga memiliki rasa yang gurih dan tidak terlalu manis, jadi sangat cocok disuguhkan dengan kopi atau teh hangat.
Tak hanya itu, warna dan rasanya pun mengalami perkembangan. Sekarang kita bisa menemukan roti ketawa dengan rasa pandan, rasa cokelat, bahkan durian. Wijen yang digunakan pun ada dua varian warna, yaitu hitam dan putih. Diperkirakan roti ini sudah mulai eksis dan terkenal sejak tahun 1978. Di Sumatera Utara, hampir setiap warungnya pasti menjual roti ini baik yang eceran ataupun kiloan. Untuk eceran per satuannya roti ini hanya dibanderol seharga Rp. 1.000, murah sekali bukan?
Diketahui, ada juga salah satu toko paling terkenal yang menyediakan roti ini di kota Pematang Siantar, yakni gerai oleh-oleh Roti Ketawa Sambo yang lokasinya berada di Jalan Asahan, tepatnya di dekat tugu selamat datang kota Pematangsiantar. Saking terkenalnya, gerai Roti Ketawa Sambo pun selalu ramai dikunjungi konsumen. Biasanya, dalam penyajian gerai ini mengemas roti yang baru matang atau selesai digoreng sehingga masih sangat fresh. Ukurannya bermacam-macam, ada yang jumbo yang seukuran dengan bola pingpong dan ada juga yang kecil seukuran dengan biji kelereng.
Roti ketawa Siantar barangkali belum setenar roti ganda atau kopi koktong. Namun, roti ini tetap mengundang decak kagum setiap pembelinya yang baru pertama kali mencicipi. Teksturnya yang rapuh dan sedikit keras jika baru saja di produksi / dimasak, membuat para pembeli sering bertanya-tanya bagaimana membuatnya.
Bahan-bahannya terigu, gula, mentega, telur, pengembang, vanilla yang diaduk menjadi satu. Roti ketawa ini sama sekali tidak menggunakan ragi yang menjadi ciri khas bahan setiap membuat roti. Setelah itu dibentuk dan ditaburi wijen.
Bagi kalian yang hendak pergi ke kota Siantar jangan lupa untuk melancong dan mencicipi oleh-oleh khas seperti roti ini. Atau yang belum berkesempatan datang dan berkunjung, kamu bisa mencoba membuat sendiri di rumah.
Baca berita menarik lainnya di batakita.com
sumber : https://www.merdeka.com/sumut/mencicipi-renyahnya-roti-ketawa-kudapan-khas-siantar-mirip-onde-onde.html
