Kampung Keling adalah salah satu destinasi wisata sejarah yang terletak di kota Medan, Sumatera Utara, Indonesia. Luas kampung ini kurang lebih 10 hektar, yang membuatnya unik selain dari segi nama adalah karena mayoritas penduduk di kampung ini merupakan keturunan orang India yang sudah lama tinggal di Indonesia.
Nama Kampung Keling juga dikenal dengan sebutan little india atau Kampung Madras. Selain sebagai sebuah perkampungan penduduk, kampung cantik ini juga dijadikan sebagai tempat wisata oleh pemerintah. Di Kampung India ini wisatawan akan melihat pemandangan unik dimana banyak warga kampung yang wanita yang mengenakan kain sari.
Dalam artikel ini, kami akan membahas tentang pesona dan sejarah Kampung Keling Medan yang menarik untuk dikunjungi.
1. Daya Tarik yang Dimiliki Kampung Keling
Kampung Keling dulunya dikenal sebagai Kampung Madras. Ditempat lain, belum tentu anda mendapatkan keunikan yang ada di sekitar kawasan tersebut. Apalagi jika terdapat daya tarik yang membuat wisatawan selalu ramai mengunjunginya. Salah satu daya tarik utama Kampung Keling adalah arsitektur bangunan yang khas. Banyak rumah-rumah di kampung ini masih mempertahankan gaya arsitektur kolonial yang indah. Terdapat bangunan-bangunan dengan balkon berlapis, dinding batu bata merah, dan pintu-pintu berukir yang mengesankan. Saat berjalan-jalan di kampung ini, pengunjung akan merasakan sensasi seakan-akan berada di masa lalu yang memikat.
Menjadi pusat budaya India di Medan, itulah daya tarik Kampung Keling berikutnya. Bukan tanpa alasan, setiap bangunan yang ada di lokasi hampir semuanya menggunakan konsep India. Belum lagi adanya pakaian khas yang dipajang dan bisa dilihat wisatawan. Jika tertarik, anda bisa membelinya dengan harga yang tidak terlalu mahal.
Baca Juga :
Rahmat International Wildlife Museum and Gallery
2. Sejarah Kampung Keling
Sejarah bermula ketika zaman kolonial Belanda yang menguasai beberapa daerah di nusantara. Pada saat itu, orang India, terutama dari Tamil berkerja di perkebunan milik pengusaha Deli.Ada alasan tersendiri kenapa lebih memprioritaskan orang India daripada lokal. Pasalnya, saat itu orang India dikenal sebagai pekerja yang ulet dan rajin. Dari jumlah yang tidak terlalu banyak kemudian semakin bertambah seiring berjalannya waktu. Hingga pada akhirnya, mereka tidak hanya bekerja sebagai buruh petani, namun juga buruh konstruksi.
Kampung Keling Medan merupakan kawasan yang memiliki nilai sejarah yang tinggi. Kampung ini didirikan pada tahun 1883 oleh sekelompok imigran India yang datang ke Medan untuk mencari nafkah. Mereka membawa budaya, agama, dan tradisi mereka, yang masih lestari hingga saat ini. Pemukiman ini terletak di sekitar Jalan Kesawan, di pusat kota Medan.
3. Kuil Hindu Tertua di Medan
Kampung cantik ini juga punya sebuah kuil Hindu yang paling tua di Kota Medan, namanya kuil Shri Mariamman yang dibangun pada tahun 1884 dengan puluhan patung di dalamnya dan ada juga Kuil Subramaniem. Kuil hindu ini dipakai warga setempat untuk melakukan kegiatan ibadah. Kuil Sri Mariamman, yang didedikasikan untuk Dewi Mariamman, dewi pelindung umat Hindu. Pengunjung dapat melihat dan mengagumi arsitektur kuil yang megah serta berpartisipasi dalam upacara keagamaan yang diadakan di sana.
4. Berbagai Kuliner Khas
Tidak hanya bangunan bercorak India yang bisa dengan mudah dijumpai, di Kampung Keling Madras juga banyak kuliner khas India yang bisa dicoba. Makanan khas yang ada diantaranya martabak, kuah kari, nasi briyani, kerang rebus sampai roti canai. Makanan khas yang jadi favorit adalah martabak telur khas disiram dengan kuah kari kental.
Baca Juga :
5 Rekomendasi Kafe di Medan yang Suasananya Mirip di Luar Negeri
5. Fasilitas yang Tersedia di Kawasan Wisata
Kampung wisata Keling ramai dikunjungi oleh wisatawan yang ingin melihat langsung keberadaan orang India di Indonesia. Sejumlah fasilitas telah disediakan oleh pihak pengelola untuk menambah kenyamanan wisatawan diantaranya lahan parkir, tempat makan, tempat ibadah, toilet umum dan penginapan.
Fasilitas lahan parkir tersedia cukup luas di area perkampungan ini ada penjaganya juga sehingga wisatawan bisa tenang meninggalkan kendaraannya. Area ibadah untuk umat hindu dan islam bisa dengan mudah ditemui karena lokasinya bersebelahan. Selain itu fasilitas yang tidak kalah penting adalah tempat kuliner.
Bagi anda yang tertarik mengunjungi Kampung Keling Medan, pastikan menuju ke Jl. Teuku Cik Ditiro, Madras Hulu, Medan. Objek wisata Sumatra Utara ini tidak jauh dari pusat kota Medan dan bisa ditempuh menggunakan kendaraan darat. Dari pusat kota, silahkan mengarah ke Jalan Guru Patimpus dan melewati Jl. Gatot Subroto. Lanjutkan perjalanan hingga melewati Jl. Kapten Maulana Lubis dan berakhir Jl. Pangeran Diponegoro, lokasi wisata tidak jauh dari sana.
Kampung Keling Medan adalah destinasi wisata sejarah yang kaya akan budaya dan tradisi. Mengunjungi kampung ini akan memberikan pengalaman unik dan memukau kepada pengunjung. Dari arsitektur yang memesona hingga perayaan budaya yang meriah, Kampung Keling Medan menjadi tempat yang tepat untuk mengeksplorasi warisan sejarah dan keberagaman budaya India di Indonesia.
Dengan begitu, jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi Kampung Keling Medan dan menikmati pesona wisata sejarah yang menarik di sana.
Ikuti