
Medan – Pengolahan kopi giling basah atau yang disebut Semi Wash merupakan salah satu pengolahan kopi yang digandrungi petani di Nusantara. Selain mempermudah petani untuk memproses biji kopi, cara ini juga memberikan dampak pada rasa. Proses ini memberikan nilai tambah pada produksi kopi di pasar dunia. Namun, tahukah anda dari mana tradisi pengolahan kopi Semi Wash berasal?
Ternyata pengolahan kopi Semi Wash berasal dari Sumatera Utara (Sumut). Pengolahan ini dilakukan oleh petani kopi di Lintong Ni Huta, Kabupaten Humbang Hasundutan. Proses pengolahan merupakan proses yang diawali dengan pengupasan terhadap kulit buah ceri yang telah matang.
Kemudian biji kopi yang telah terkupas dicuci dan dijemur hingga kering. Biji kopi yang diproses dengan metode ini memiliki body yang cukup kuat. Karena itu, proses semi wash banyak diminati para pecinta kopi ataupun barista penyaji kopi.

Ketua Kompartemen Industri Hilir dan Head of Barista Trainer Asosiasi Eksportir Kopi Indonesia (AEKI) Sumut, Jonsen mengatakan bahwa awalnya tradisi hanya untuk mempermudah proses pengolahan kopi. Mengingat daerah Lintong Ni Huta merupakan daerah dingin dengan kelembapan udara yang cukup tebal.
Namun cara ini pada akhirnya dipahami sebagai salah satu proses yang baik untuk menghasilkan bubuk kopi. “Proses ini sangat diminati banyak pengolah kopi, karena memberikan body yang jelas. Proses pengolahan kopi ini dapat memberikan nilai tambah untuk memasarkan kopi,” jelasnya.
Jonsen mengatakan bahwa kekayaan kopi Sumut tidak hanya pada keberagaman varietas dan kuantitas. Namun keistimewaan proses pengolahan tersebut juga merupakan bagian dari tradisi yang dapat dipasarkan. “Kualitas dan cerita dibalik proses pengolahan kopi merupakan nilai tambah dalam memasarkan kopi,” jelasnya.

Jonsen menambahkan bahwa kopi Sumut adalah komoditi yang dapat diperdagangkan dengan maksimal. Sebab masing-masing daerah penghasil kopi akan memberikan rasa dan aroma yang berbeda.
“Kopi di Sumut beragam, khususnya untuk jenis arabika. Keberagaman ini kekayaan yang harus kita kembangkan. Karena itu modal yang dapat dijadikan untuk membangkitkan kembali UMKM di Sumut,” katanya.
Baca juga hal-hal yang berkaitan dengan Sumut di: batakita.com
#kuliner #terviral #kopisumut #kulinermedan #kopisemiwash #minumanmedan #kopigiling
sumber: detik.com