
Medan, sebagai ibu kota provinsi Sumatera Utara, merupakan salah satu kota terbesar di Indonesia yang kaya akan sejarah dan budaya. Di tengah hiruk-pikuk perkotaan modern, terdapat sebuah tempat yang menakjubkan dan khusus bagi para penganut agama Buddha maupun siapa saja yang tertarik dengan spiritualitas dan keindahan arsitektur. Tempat tersebut adalah Taman Lumbini, sebuah kompleks religius yang mempesona di tengah kota Medan.
Sumatera Utara ternyata memiliki berbagai destinasi wisata yang patut untuk Anda coba mulai dari kuliner, budaya, hingga wisata rohani. Salah satu yang paling populer adalah wisata di Taman Alam Lumbini. Tempat ini dikenal karena terinspirasi dari Pagoda Shwedagon yang ada di Myanmar. Taman Alam Lumbini memiliki luas kurang lebih 3 hektar terletak di komplek International Buddhis Centre yang masuk ke daerah Berastagi.
1. Sejarah Taman Alam Lumbini

Taman Alam Lumbini dibangun sejak tahun 2007 dan rampung pada tahun 2010. Di dalam pagoda ini terdapat 108 relik suci, 2.598 rupang Buddha, 30 rupang Arhat, dan objek lainya. Saat pagoda ini diresmikan tahun 2010 silam, acara peresmiannya dihadiri langsung oleh 1.250 anggota Sangha yang terdiri dari 100 orang bhiksu dari Indonesia dan 650 anggota yang berasal dari Burma Myanmar, serta 400 anggota dari Thailand. Ditambah dengan rohaniawan yang datang dari berbagai penjuru dunia dengan total perwakilan dari 20 negara.
Taman ini terletak di pusat kota Medan dan merupakan replika dari Taman Lumbini asli di Nepal. Taman ini dibangun untuk memperingati kelahiran Siddhartha Gautama, pendiri agama Buddha, yang kemudian menjadi Buddha Gautama. Dalam taman ini, kita dapat menemukan berbagai monumen dan patung yang menggambarkan kehidupan Buddha.
Baca Juga :
Wisata Kekinian di Kampung Madras: Menjelajahi Tempat-tempat Unik dan Kreatif di Medan
2. Lokasi Taman Alam Lumbini dan Harga Tiket

Taman Alam Lumbini berlokasi di Jalan Barusjahe, Kecamatan Dolat Rayat, Kabupaten Karo, atau sekitar 30 menit menggunakan kendaraan pribadi dari pusat Berastagi. Letaknya yang berada di dataran tinggi, membuat tempat ini memiliki suasana yang sejuk dan asri karena rimbun pepohonan dan taman yang mengelilingi Taman Alam Lumbini.
Taman Alam Lumbini juga menyediakan fasilitas pendukung lainnya seperti restoran dengan menu khusus vegetarian dan juga penyewaan hanbok untuk berfoto di area Pagoda. Tak perlu khawatir, karena di area luar sudah tersedia fotografer yang disediakan pengelola Taman Alam Lumbini. Tempat wisata ini buka setiap hari mulai pukul 09:00 – 17:00 WIB.
3. Daya Tarik Taman Alam Lumbini

Di sekitar taman ini, terdapat banyak patung Buddha yang mengesankan. Setiap patung memiliki makna dan simbolisme yang mendalam dalam ajaran Buddha. Mari kita berjalan-jalan di sekitar taman dan mempelajari lebih lanjut tentang kehidupan dan ajaran Buddha melalui patung-patung ini.
Taman Lumbini juga memiliki ruang meditasi yang tenang dan damai. Di sini, pengunjung dapat merasakan kedamaian dalam melatih pikiran dan menghilangkan stres. Meditasi adalah salah satu praktik penting dalam agama Buddha, dan taman ini menyediakan lingkungan yang cocok untuk meditasi dan refleksi.
Ikuti