Arti Jambar adalah bagian. Dalam acara adat Batak baik itu pesta pernikahan, meninggal dunia dengan status sari matua hingga saur matua, melahirkan, merayakan tujuh bulanan, naik sidi bahkan acara syukuran kelulusan wisuda sering kita dengar istilah jambar.
Jambar merupakan bagian tubuh tertentu hewan ternak baik itu babi, sapi dan lembuh (namun sangat jarang dijumpai syukuran atau pesta nikah menggunakan kerbau, alasannya inilah hewan untuk jambar tertinggi di adat batak), yang akan diberikan kepada orang yang memiliki peran penting di dalam acara tersebut. Pada umumnya yang berhak menerima jambar sudah ditentukan sebelumnya agar tidak terjadi salah paham.
Pada umumnya yang wajib mendapatkan jambar adalah sebagai berikut;
- Tulang (paman), dalam tradisi Batak Toba tulang adalah yang kasta tertinggi bahkan melebihi orang tua sendiri. Peran tulang sangat vital dalam setiap acara apapun diadat Batak, sebagai orang batak yang beradat harus sopan pada tulang. Dalam kepercayaan Batak, berkat dari tulang itu melebihi berkat dari orang tua kita sendiri. Istilah yang sering di dengar “Pasu-pasu ni tulang i satonga langit” yang memiliki arti “Berkat dari tulang itu setengah langit.”
- Hula-hula (orang tua istri), Hula-hula juga memiliki peran penting di setiap acara Batak sama dengan tulang. Hula-hula ini juga bakal jadi tulang jika sudah sudah memiliki anak. Artinya anak kita akan memanggil tulang kesetip marga orang tua istri kita. Contoh: Siahaan menikah dengan boru Pandiangan, kemudian memiliki anak membawa marga suami (Siahaan), jadi si anak ini akan manggil tulang kepada Pandiangan sedangkan bapaknya marhula-hula ke Pandiangan Dengan panggilan Among/Amang/lae.
- Hula-hula bersaudara yang artinya saudara kandung laki-laki dari Siahaan tadi, atau bapak uda/tua dari sianak.
- Hula-hula naposo yang artinya jika saudara laki-laki dari anak sebelumnya sudah ada yang menikah, jika belum ada maka Hula-hula naposo ditiadakan.
- Dongan tubu (satu marga dengan Siahaan), boru, bere, ibebere
- Huria gereja yang memberkati
- Natua-tua ni huta (raja huta)
- Kongsi Serikat Tolong Menolong (STM)
- Punguan marga jika ada
- Tetangga samping kiri, kanan rumah
- Parhobas
- Pemerintah setempat
- Dan lainnya menyesuaikan
Setiap Orang Batak Maupun Kelompoknya,Seperti:Hula-Hula,Dongan Sabutuha,Dongan Sahuta,Boru Diharapakan wajib menghayati Dirinya Sebagai Parjambar. seperti Yang disebutkan Diatas,Hak Mendapatkan Bagian Dari Hewaan Yang Disembelih,Hak berbicara Serta Hak atas peran atau Pekerjaan Dalam Ulaon Adat tersebut.
Berikut Ini Adalah Nama-Nama Jambar Dalam Adat Suku Batak:
1. Jambar Hata
Pertama-tama tiap-tiap orang dalam komunitas Batak (kecuali anak-anak dan orang lanjut usia yang sudah pensiun dari adat/ naung manjalo sulang-sulang hariapan) diakui memiliki hak bicara (jambar hata).
2. Jambar Juhut
Selanjutnya jambar juhut menunjuk kepada pengakuan akan hak tiap-tiap orang untuk mendapat bagian dari hewan sembelihan dalam pesta. Lebih jauh, jambar juhut ini merupakan simbol bahwa tiap-tiap orang berhak mendapat bagian dari sumber-sumber daya (resources) kehidupan atau berkat yang diberikan Tuhan. Sebab itu bukan potongan daging (atau tulang) itu yang terpenting tetapi pengakuan akan keberadaan dan hak tiap-tiap orang.
3. Jambar Ulaon
Jambar ulaon menunjuk kepada pengakuan kultur Batak bahwa tiap-tiap orang harus diikutsertakan dan dilibatkan dalam pekerjaan publik. Dalam even pertemuan komunitas Batak tidak ada penonton pasif, sebab semua orang adalah peserta aktif.
Tiap-tiap orang adalah partisipan (parsidohot) dan pejabat (partohonan). Dari kedalaman jiwanya orang Batak sangat rindu diikutsertakan dan dilibatkan dalam pekerjaan publik atau komunitas.
Mengingat Jambar Itu Sangat Beragam,Dan Terbilang rumit Dalam pelaksanaanya Maka Biasanya Akan Dilakasanakan Tonggo Raja/Ria Raja(Mufakat Terlebih Dahulu)Barulah Pelaksanaan Adat Dilaksanakan.
Ruhut Jambar Dan Parjambaran Dalam adat Batak Toba
I Goar ni jambar.
-Jambar hata .
-Jambar JUHUT (Jagal).
-Jambar SINAMOT (Uang) .
II Pinahan na boi di bagi gabe jambar .
-Babi ( Pinahan lobu )
-Hambing ( masa di Parmalim / Muslim )
-Lombu ( lombi sitio / lombu JONGGI )
-Hoda ( masa di ulaon ni Toba Humbang )
-Horbo ( Sitingko tanduk / Sisapang na ualu / Gaja toba )
III Ulaon na mardalan parjambaron.
-Marhusip ( jambar Surung surung horong ni parboru )
-Tonggo raja / Ria raja .
-Ulaon unjuk / Pangoli anak manang Pamuli boru )
-Manuruk manang mangompoi jabu .
-Manulangi ( molo maralaman /sulang sulang Hariapan )
-Mangahtidangkon Haporseaon / Malua .
IV Pardalan ni manang pembagian ni jambar
1. Pinahan lobu / Babi
UlaUlaon unjukon Tonggo raja / Ria raja:
📍Namarngingi siamun tu Parsinabung .
📍Namarngingi hambirang tu Panamboli .
📍Osang tu Boru .
📍ihur ihur tading di suhut .
:
📍Namarngingi tu Hula hula dohot Tulang
📍Osang tu boru .
📍Ihur ihur tu Parboru ( molo Sitorus Paranak / Dibagihon molo Sitorus Parboru )
📍Soit tu dongan sahuta .dongan tubu .Pangula ni Huria.Pemerintah Setempat.
📍Somba somba tu horong tulang sahat tu hula hula anak manjae.
2. Sigagat duhut ( Lombu .Hoda .Horbo .)
Ulaon unjuk Pamuli boru:
📍Namarngingi tu Hulahula dohot Tulang ni boru muli .
📍Osang tu boru .
📍Tanggalan tu pariban
📍Somba somba / rusuk galapang tu horong ni tulang sahat tu hulahula anaka manjae.
📍Soit/ buhubuhu dongan sahuta Aleale DNA.
📍Panamnboli /gonting tu dongan sahuta .
📍Ihur-Ihur tading di hasuhuton .
📍Pohu ( tango tango .tambahan tu jambar soit dohot somba somba)
Ulaon SARI MATUA . SAUR MATUA SAURMATUA MAULIBULUNG:
📍Namarngingi parsiamun tu Hulahula ni na monding.
📍Namarngingi parsiambirang tu Bona Tulang .
📍Osang parsiamun tu Boru tubu.
📍Osang parhambirang tu Boru tubu parsadaan.
📍Somba somba ( rusuk ) Hulahula na marhahamaranggi hulahula anak manjae Bonani ari dohot Tulang rorobot
📍Buhubuhu /soit tu Sihasihal .
📍Tanggalan tu Pariban dohot na asing .
📍Panamboli tu Dongan tubu .
📍Ihur ihur tu Tulang silehon saput .
📍Pohu ( tango tango .tambahan tu
📍jambar somba somba .)
📍Jambar na tading di suhut .
FOLLOW US
Baca artikel menarik lainnya di – http://batakita.com