Buat kamu yang tinggal di daerah Kota Medan pastinya tidak perlu bingung buat mencari tempat nongkrong untuk santai ngopi-ngopi di mana. Campuran nasi hangat dengan ayam cipera khas masyarakat karo membuat makan siang semakin membuat nafsu makan naik.
Ayam cipera merupakan masakan khas masyakarakat karo yang terbuat dari tepung cipera yaitu tepung jagung. Dalam pesta adat karo, makanan ini merupakan makanan yang paling dicari orang, mereka beranggapan sebuah pesta adat tidak akan lengkap jika tidak menyuguhkan ayam cipera.
Ayam yang digunakan pada olahan masakan ini adalah ayam kampung karena rasanya yang manis, berbeda dengan jenis ayam lainnya. Olahan ayam cipera ini sebenarnya mirip dengan ayam gulai biasa namun yang membedakannya adalah ayam cipera ditambah tepung cipera dan tambahan asam cekala untuk menambah rasa gurih masakan khas karo ini.
Cara memasak ayam cipera ini sangat mudah yaitu potongan daging ayam kampung dimasak dengan tepung jagung hingga empuk dan berkuah kental. Agar menghasilkan kuah yang lebih kental, maka tepung jagung yang digunakan harus dari bulir tua dan disangrai dan telah ditumbuk hingga halus. Selain cara memasaknya yang mudah, tepung cipera yang digunakan sebagai bumbu ayam cipera sudah mudah dikumpai di pasar tradisional.
Ayam cipera ini dapat dijumpai di rumah makan khas karo di Berastagi maupun di Medan. Jika kamu penasaran untuk mencicipi olahan ayam cipera ini kamu dapat mengunjungi Rumah Makan Muslim Marikena yang berlokasi di Jl. Jamin Ginting No.94, Kwala Bekala, Kec. Medan Johor, Kota Medan, Sumatera Utara 20142 (Simpang Pos). Harga ayam cipera ini berkisar Rp 20.000- Rp.30.000 saja loh.
Baca artikel lainnya di batakita
sumber : suarausu.or.id